Jumat, 03 Mei 2013

rt/rw tkj bw

                                            MEMBANGUN JARINGAN RT/RW-NET


 RT/RW Net adalah suatu konsep dimana beberapa komputer dalam suaut perumahan atau blok dapat saling berhubungan dan dapat berbagi data serta informasi. Konsep lain dari RT/RW Net adalah memberdayakan pemakain internet dimana fasilitas internet tersedia selama 24 jam sehari selama sebulan dimana biaya yang akan dikeluarkan akan murah karena semua biaya yang timbul mulai dari biaya pembangunan infrastruktur, operasional dan biaya langganan akan ditanggung bersama.
 Tujuan dibuat’nya Jarringan RT-RW-NET ,adalah:
 1. Membangun komunitas yang sadar akan kehadiran teknologi informasi dan internet.
 2. Sharing informasi dilingkungan RT-RW sehingga masyarakat lebih peduli terhadap lingkungandisekitarnya.  Mempromosikan setiap kegiatan masyarakat ke Internet sehingga komunitas tersebut dapat lebih di kenal dan bisa dijadikan sarana untuk melakukan bisnis
3. membuat semacam Intranet yang berisi berbagai macam informasi tentang kegiatan yang ada di lingkungan masyarakat. Dengan tersambungnya rumah-rumah ke jaringan Internet secara terus-menerus dan tidak terputus, maka bisnis dot.com diharapkan akan semakin marak termasuk pemanfaatan internet untuk pembayaran tagihan telpon, listrik, pengecekan Saldo Bank , pemesanan tiket Pesawat dll.

 LANGKAH MEMBUAT JARINGAN RT-RW-NET
 Ada dua hal yang harus kita perhatikan sewaktu akan membangun jaringan RT-RW-Net :
 1. Mengupayakan akses Internet dari ISP, dengan beberapa pilihan yang tersedia.
 2. Memilih teknologi yang tepat untuk mendistribusikan akses Internet dari rumah ke rumah.

 Perancangan Sistem Dalam perancangan akan dibuat suatu Penggunaan manajemen Jaringan Hotspot Wi-Fi RT/RW Net, yang melalui Router Mikrotik sedangkan perangkat Access Point dan Switch Hub merupakan pengantar access terhadap client. Dalam jaringan ini di buat dua media, media Wireless dan Kabel. Pada bagian layanan Router Mikrotik paket yang digunakan NAT, Routhing IP, Proxy, Login user. Sedangkan IP address terhadap user di setting DHCP, dan jika user mengunakan radio AP di kasih dua blok IP address Statik dan Dinamik, IP address Statik untuk blok radio sedangkan untuk IP adreess Dinamik untuk ke pc atau komputer sehingga pada komputer tidak perlu di setting IP address lagi, yang di setting IP adreess-nya di pihak client hanya pada radio AP untuk menghindari IP conflig pada jaringan.

 Beberapa Contoh Sambungan Untuk MembuatJar. RT-RW-NET:
 • Dial-Up Networking menggunakan saluran telepon dan modem komputer
     Keuntungan Dial-Up Networking :
 1.Teknologinya sudah matang dan tidak berkembang terlalu pesat lagi
 2. Investasi di ISP juga tidak terlalu tinggi, apalagi kalau menggunakan line analog,  Bisa cepat dibuat, karena menggunakan infrastruktur yang sudah ada
     Kerugian Dial-Up Networking :
 1. Kecepatannya terbatas, dan Sering putus-putus, karena kwalitas kabel dan switching telepon-nya tidak dirancang untuk kecepatan tinggi.




                                                  **Sambungan Menggunakan Dial-up Telepon**

 • Leased Channel menggunakan sambungan kabel langsung yang disediakan oleh Telkom.
     Keuntungan Leased Channel :
      1. Jenis sambungan yang paling handal dengan down time yang terkecil jika tidak terganggu oleh    pembangunan fisik (gali-gali-an)
      2. Untuk menaikan-turunkan kecepatan, hanya cukup mengatur modem-nya(Bisa sampai 2Mbps) 
     Kerugian Wireless LAN :
     1. Teknologinya masih berkembang terus, sehingga bisa salah investasi
     2. Pada frekwensi 2,4GHz jumlah kanalnya sangat terbatas, sehingga sering kali terjadi saling ganggu perangkat
     3. Terlalu banyak jenis perangkat yang tidak saling kompatibel


                                        **Sambungan Menggunakan Leased-Channel**

 • Fibre Optic menggunakan kawat serat optik untuk bandwidth besar dan jarak yang jauh
   • Keuntungan Fibre Optic :
     1.  Aksesnya sangat stabil dan hampir tidak ada gangguan yang berarti
     2. Bisa dipakai sebagai backbone untuk satu jaringan yang butuh bandwidth besar
   • Kerugian Fibre Optic :
     1. Investasinya sangat tinggi, hanya cocok untuk sambungan di perusahaan-perusahaan
     2. Pemeliharaannya sangat sulit, karena biasanya kabel berada di luar
     3. Butuh ke-akhlian khusus untuk memasang dan merawat perangkatnya

                                                    **Sambungan Menggunakan Fibra-Optic**

 • ADSL memanfaatkan saluran telepon untuk mengakses Internet dengan bandwidth besar
       Keuntungan ADSL :
     1. Menggunakan infrastruktur yang sudah ada, walaupun kwalitas kabel telepon tidak memadai untuk mengakses data kecepatan tinggi
    2. Kecepatan akses data-nya bisa tinggi, sampai 2Mbps (atau ada yang sampai 8Mbps)
    3. Investasi di sisi pelanggan tidak terlalu tinggi, sekitar USD 300 untuk modem ADSL
   4. Khusus di Indonesia, ISP sendiri tidak perlu berinvestasi lagi
      Kerugian ADSL :
      1. Teknologinya masih berkembang terus, sehingga bisa salah investasi
      2. Harus bekerja sama dengan dua pihak pemilik jaringan (PT Telkom bagian Jarlok dan MMA), sehingga pelayanan menjadi tidak bisa satu atap
     3. Kecepatannya tidak stabil, karena kebanyakan teknologi ini menggunakan prinsip berbagi bandwitdh


                                                    **Sambungan Menggunakan ADSL**

 • Kabel Modem memanfaatkan saluran televisi kabel untuk bisa dipakai mengakses Internet
      Keuntungan Kabel Modem :
    1. Menggunakan infrastruktur yang sudah ada, terutama yang sudah berlangganan kabel televisi
    2. Biayanya bisa murah karena metode penyebarannya point to multi point
    3. Di Indonesia, bandwidth downstream-nya bisa sampai 512 Kbps
    4. Perangkatnya relatif murah, dibawah USD 300
    

 

                           **Sambungan Menggunakan Kabel-Modem**


      Setelah memilih satu alternatif untuk mengakses jaringan Internet, maka selanjutnya kita harus menentukan teknologi yang dipakai untuk menyalurkan akses Internet yang sudah kita dapatkan.Teknologi yang ada semuanya ditujukan pada penggunaan rumah (HOME) sehingga banyak keterbatasan yang kita hadapi, terutama jaraknya yang tidak bisa jauh menjangkau blok-blok yang ada .
   1.Spesifikasi teknologi PLC :  HomePlug 1.0 compliant .Data rate : 14 Mbps Jarak maksimum antar dua perangkat 100 meter  .Maksimum 16 titik (perangkat) dalam satu segmen  .Interface bisa Ethernet port 10/100Mbps atau USB (yang mendukung Windows 98, 2000, Me dan XP)
   2. Blok Diagram Power Line Carrier 1.

 Perangkat PLC bermacam-macam merk-nya, yang tersedia salah satunya adalah:
1. Planet Ethernet Powerline PL-101E: Contoh pemasangan PLC di RT-RW-Net:
2. HomePNA  Home Phone Network Alliance, menggunakan line telepon di rumah sebagai sarana untuk menghubungkan jaringan komputer  HPNA 2.0 bekerja di kecepatan 10Mbps, sementara HPNA 1.0 di 1Mbps  Jarak maksimum di kedua titik terjauh 300 meter o Ada dua perangkat HPNA yang bisa dipakai, berbentuk card PCI yang dipasang di dalam komputer dan box seperti hub atau switch: o Penggunaan frekwensi dalam satu pair kawat untuk koneksi berbagai macam peralatan o Contoh penggunaan HomePNA:
3. HomeCNA Home Cable Network Alliance, bekerja dalam satu kabel coaxial, bisa mengirim dan menerima sinyal data komputer dan sinyal gambar televisi, sama persis dengan metode kabel modem (DOCSIS, Data Over Cable Service Interface Specification)  HomeCNA memanfaatkan frekwensi 5 sampai 863MHz yang bisa digunakan di kabel coaxial
 Data rate : 1 Mbps sampai 40 Mbps o Penggunaan frekwensi dalam coaxial untuk koneksi berbagai macam system o Perangkat HomeCNA berbentuk seperti hub atau perangkat HomePNA, hanya output-nya dalam bentuk konektor BNC. o Contoh penggunaan Home CNA
4. Wireless LAN Standar Wireless-LAN (W-LAN) untuk penggunaan di dalam ruangan adalah IEEE 802.11, dimana terdapat beberapa variasi sejak pertama kali 802.11 diperkenalkan dengan menggunakan frekwensi 2,4GHz dan bandwith hanya 2Mbps  Hanya ada 11 kanal dalam standar 802.11B dengan bandwidth 83,5MHz, sehingga penggunaan radio menjadi amat terbatas  Wireless LAN  Indoor Unit dengan tambahan antena luar, bisa maksimum sekitar 10 km, menggunakan Wireless In The Box : Compex atau Planet Outdoor Unit dengan antena luar yang punya gain tinggi, bisa sampai 40 km : WaveRider  Point to multi point : Cirronet atau DECTLoop Wireless LAN  Khusus untuk distribusi ke pelanggan (point to multi-point) ada dua macam perangkat yang bisa dipakai dan sangat sesuai :  Teknologi DECT Loop yang bisa men-delivery sinyal suara  Cirronet WaveBolt yang mampu menangani sampai 1.200 pelanggan dalam satu box
 5. Cirronet WaveBolt untuk banyak user:
 6. DECT Loop untuk voice dan data:
 7. Ethernet Solusi paling mudah dan murah untuk membangun jaringan komputer  Teknologinya sudah terbukti dan kecepatan perpindahan datanya tinggi, sampai 100 Mbps  Teknologi kabel sudah bisa menembus angka 10Gbps, dengan menggunakan kabel CAT 6 sampai maksimum 40 KM  Standar Ethernet 10Gbps adalah IEEE 802.3ae o Ethernet  Kabel UTP hanya bisa bekerja pada jarak maksimum 100 meter (328 feet)  Menggunakan konektor RJ-45 Menggunakan standar CAT 5, yaitu kabel dengan kemampuan transfer sampai 100Mbps  Jenis lain dari UTP adalah STP, kabel UTP yang di shielded atau dilindungi ground, terutama dipakai di outdoor o Kabel UTP bisa dipasang silang, untuk menghubungkan perangkat yang sama: o Kabel UTP bisa dipasang langsung, untuk menghubungkan perangkat yang berbeda
 8. Jaringan Ethernet di RT-RW-Net o Perangkat utama jaringan ethernet adalah HUB 8 port, USD 40 per unit-nya Langkah-Langkah Pemasangan Perangkat Jaringan  Dengan menggunakan hub, kita bisa mulai membangun jaringan RT-RW-Net  Kabel UTP digelar dan diberi perlindungan pipa paralon plastik melewati got di depan rumah  Pipa paralon yang menjulur kemana-mana, pada satu titik akan masuk ke rumah tetangga


       *Pastikan di setiap lekukan dipasang knee dengan lem plastik, supaya jangan masuk air*



Kotak HUB diletakan di tempat yang mudah dijangkau teknisi nantinya, Kotak hub, isinya terdiri dari hub, power supply, anti petir dan colokan listrik PLN untuk memberi catu daya ke power supply

 *Hub yang menyediakan konektor BNC dapat menjangkau tempat yang makin jauh, maksimum 300 meter*




*Jalur Jaringan RT-RW-NET











 DisusunOleh;
     1. ShintaAyuTrisnawati
     2. RaudahAnisNurdiana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar